Bagaimana Sejarah bangsa Eropa datang ke Indonesia?
Inilah yang menyebabkan bangsa Eropa datang ke Indonesia.
Jatuhnya kota Konstantinopel (Ibu Kota
kerajaan Romawi Timur) ke tangan Turki Usmani tahun 1453,kemudian bangsa Turki
menutup Konstantinopel untuk orang Eropa akibatnya di Eropa terjadi kelangkaan
rempah-rempah, maka mulailah mereka mencari Negeri asal rempah-rempah.
Tujuan kedatangan Bangsa Eropa ke Indonesia :
3 G
: 1. GOLD, mencari kekayaan (rempah-rempah)
2.
GLORY, mencari Kejayaan (menjajah)
3.
GOSPEL, menyebarkan agama Nasrani.
PELOPOR PENJELAJAHAN SAMUDRA :
A. Portugis
1. Bartolomeos Diaz 1486
Bertolak dari Lisabon (Portugis),bergerak
kearah selatan menyusuri pantai barat Afrika,sampai di ujung selatan benua
Afrika, yang kemudian diberi nama Tanjung Harapan, kemudian Bartolomeos Diaz
kembali lagi ke Portugis karena ada gelombang/badai yang besar.
2. Vasco da Gama 1498
Bertolak deri Lisabon,kearah selatan menyusuri
pantai barat Afrika,sampai di ujung selatan benua Afrika, kemudian melanjutkan
perjalanan sampai di Calicut India.
3. Alfonso D’Albuquerque
Berhasil menaklukan Malaka tahun 1511.
Kemudian Maluku jatuh ke tangan Portugis 1512.
B. Spanyol
1. Christophorus Colombus (1492)
Bertolak dari Spanyol kearah barat,mengarungi
samudra Atlantik, sampai di kepulauan Bahama (Karibia), dia mengira telah
sampai di Hindia, maka peduduk pulau tersebut diberi nama Indian.
2. Expedisi Magellan-Canno (1521)
Bertolak dari Spanyol kearah barat mengarungi
samudra Atlantik, menyusuri pantai timur Amerika, sampai diujung selatan benua
Amerika, kemudian mengarungi samudra Pasifik yang sangat luas dan tenang,
sampai di Massava (Pilifina), disana Ferdinand Magellan tewas oleh orang
Mactan, kemudian sisa pasukan di bawah pimpinan Yuan Sebastian Del Canno
melanjutken perjalanan ke Kalimantan, Maluku, dan pulang ke Spanyol lewat
Tanjung Harapan.
Dasar / landasan yang dipakai dalam
penjelajahan samudra adalah Perjanjian Tordesillas (Paus Alexander VI),Yang
berisi pembagian wilayah/arah penjelajahan samudra, Portugis kearah Timur,
Spanyol kearah Barat.
Akibat bertemunya Portugis dan Spanyol di
Maluku, maka muncul perjanjian SARAGOSA 1526 yang isinya: Pembagian wilayah
operasional perdagangan, Portugis di Maluku, sedangkan Spanyol di Filipina.
C. Belanda
Jalur pelayaran Belanda tidak sama dengan
Portugis karena
ada petunjuk jalan dari Jan Huygen Van
Liscoten, mantan pelaut Belanda yang bekerja pada Portugis.
1. Cornelis de Houtman (1596),menempuh
perjalanan Ke Tanjung Harapan, kemudian dilanjutkan sampai di Banten.
Kedatangannya ditolak oleh rakyat Banten karena Cornelis de Houtman bersikap
kasar dan sombong.
2. Jacob Van Neck (1598),kedatangannya
disambut baik oleh rakyat Banten.
BERDIRINYA VOC (Verenigde Oost Indische Compagnie)
VOC berdiri pada tanggal 20 Maret 1602 dengan
Gubernur Jendral pertamanya Pieter Both.
Tujuan didirikannya VOC :
1. Menghindari persaingan dagang antar sesama pedagang Belanda.
2. Memonopoli rempah-rempah di Hindia Timur.
3. Menghadapi persaingan dengan para pedagang
asing.
4. Menghadapi kerajaan-kerajaan di Indonesia.
VOC mempunyai hak OCTROY yaitu Hak paten yang
diberikan pemerintah Kerajaan Belanda kepada VOC yang berisi :
1. Hak untuk memerintah di Negara jajahan
2. Hak untuk memonopoli perdagangan
3. Hak untuk mencetak mata uang sendiri
4. Hak untuk memiliki angkatan perang sendiri
5. Hak untuk memiliki senjata
6. Hak untuk mengadakan perjanjian
7. Hak untuk mengumumkan perang.
Keadaan Indonesia pada masa pemerintahan
Gubernur Jendral JAN PIETERSZOON COEN 1619, VOC memindahkan kantor dagangnya ke
Jayakarta, dengan alasan :
1. Jayakarta merupakan tempat yang sangat strategis
2. VOC akan dengan mudah mengawasi gerak gerik
Portugis di Malaka.
VOC menghancurleburkan kota Jayakarta, dan
diatas reruntuhan kota Jayakarta berdirilah kota BATAVIA.
Aturan Monopoli VOC :
1. Rakyat Maluku hanya boleh menanam rempah
rempah atas izin VOC
2. Luas wilayah perkebunan dibatasi oleh VOC
3. Harga jual ditentukan VOC
4. Tempat menanam rempah rempah ditentukan VOC
Strategi VOC dalam mengendalikan Monopoli:
1. Hak Ekstirpasi, yaitu hukuman begi para
pelanggar monopoli perdagangan.
2. Pelayaran Hongi yaitu, Pelayaran bersenjata
lengkap yang dilakukan VOC untuk mengawasi jalannya monopoli perdagangan.
PERLAWANAN RAKYAT:
1. MALUKU
Portugis berhasil diusir oleh rakyat Maluku
yang di Pimpin oleh Sultan BAABULLAH DAUD SYAH, sebelumnya Portugis berhasil
membunuh Sultan Khairun
2. ACEH
Perlawanan rakyat Aceh melawan Portugis yang
paling terkenal dipimpin oleh SULTAN ISKANDAR MUDA tetapi tetapi tidak
berhasil.
3. MALUKU
Perlawanan rakyat Maluku melawan VOC tapi
tidak berhasil megusir VOC.
4. MATARAM
Perlawanan Mataram melawan VOC di Batavia
tejadi dua kali pada masa pemerintahan SULTAN AGUNG tetapi gagal,karena pasukan
Mataram kelelahan, dan VOC membakar lumbung-lumbung padi milik pasukan Mataram.
5. BANTEN
Perlawanan rakyat Banten melawan VOC dipimpin
oleh SULTAN AGENG TIRTAYASA,tetapi dengan Politik Devide Et Impera antara
Sultan Haji dengan Sultan Ageng Tirtayasa, akhirnya Banten takluk pada VOC.
6. MAKASAR
Perlawanan rakyat Makasar melawan VOC dipimpin
oleh SULTAN HASANUDIN, tetapi karena diadudombakan dengan ARU PALAKA, akhirnya
Makasar takluk. Lahirlah perjanjian BONGAYA 1667.
FAKTOR PENYEBEB KEBANGKRUTAN VOC:
1. Korupsi yang merajalela dikalangan pegawai
VOC.
2. Banyak pegawai VOC yang tidak cakap
bekerja.
3. VOC benyak menanggung hutang akibat
peperangan.
4. Banyak prajurit VOC yang meninggal.
5. Luas wilayah tidak sebanding dengan jumlah
pegawai VOC yang sedikit.
6. Tidak jalannya Verplichte Leverantien (penyerahan
wajib) dan Preanger Stelsel (aturan Priangan).
PEMERINTAHAN KOLONIAL BELANDA
A. Gubernur Jendral Daendels (1808-1811)
Tugas utamanya:
1. Mempertahankan pulau Jawa dari ancaman Inggris
2. Memberantas korupsi dan penyelewengan
3. Menjadikan Batavia sebagai pusat
pemerintahan
4. Merombak system pemerintahan Feodal,
diganti dengan system pemerintahan Barat modern.
5. Menjadikan para penguasa daerah sebagai
pegawai Pemerintah kolonial.
Langkah-langkah yang ditempuh Daendels untuk
mempertahankan Pulau Jawa :
1. Menambah jumlah Prajurit.
2. Membangun kapal-kapal perang baru
3. Membangun jalan raya Pos dari Anyer sampai
Panarukan.
B.Gubernur Jendral Janssens (1811)
Janssens ternyata hanya seorang Gubernar yang
lemah
Terbukti hanya mempu bertahan 3 bulan,dan
Indonesia jatuh ketangan Inggris.
C.Gubernur Jendral Thomas Stamford Raffles
Raffles berkuasa tahun 1811-1816, jasa-jasanya
diantaranya:
1. Penemu bunga raksasa Rafflesia-Arnoldi
2. Perintis berdirinya Kebun Raya Bogor
3. Penggagas Lend Rent (sistim pajak
tanah),tapi Gagal dilaksanakan karena :
- Masyarakat Indonesia belum mengenal sistim ekonomi uang.
- Tidak adanya dukungan dari Bupati
Tanam Paksa (Cultuur Stelsel)
adalah Kewajiban menanam jenis-jenis tanaman
tertentu yang laku dipasaran Internasional,kemudian hasilnya diserahkan kepada
pamarintah Belanda. Tanam Paksa dianjurkan oleh Gubernur Jendral VAN DEN BOSCH,
dengan tujuan untuk menutupi hutang-hutang Belanda yang sangat devisit.
Dalam pelaksanaannya Tanam Paksa ternyata jauh
menyimpang dari ketentuan, dan sangat merugikan rakyat Indonesia.
Akibat Tanam Paksa :
A. Bagi Belanda,
- Positif : Memperoleh keuntungan besar.
- Negatif : Mendapat kecaman dari anggota
Dewan.
B. Bagi Indonesia
- Positif : Rakyat Indonesia menjadi tahu
tentang cara bertani yang baik dan benar,juga mengetahui jenis-jenis tanaman
yang leku dipasaran Internasional.
- Negatif : banyak rakyat Indonesia yang
menderita, kelaparan, meninggal dunia.
Tokoh-tokoh penentang Tanam Paksa :
1. Baron Van Hoevell
2. Douwes Dekker (buku Max Havelar)
3. Fransen Van Der Putte (Zucker Contracten)
Undang-Undang Agraria 1870, diberlakukan
dengan tujuan :
1. Memberikan peluang/ kesempatan kepada para
pengusaha swasta asing untuk berusaha dan menanamkan modalnya di Indonesia.
2. Melindungi hak para petani dari ancaman penguasaan bangsa Asing.
PENYEBARAN AGAMA KRISTEN MELALUI:
1. MISI, penyebar agama Katolik (Franciscus
Xaverius)
2. ZENDING, penyebarProtestan (Ludwig J
Namenson)
PERLAWANAN RAKYAT INDONESIA MELAWAN KOLONIAL
BELANDA
1. PERLAWANAN SAPARUA (1817)
Latar belakangnya karena Pemerintah Kolonial
Belanda memberlakukan kembali penyerahan wajib dan wajib kerja.
Tokoh perlawanan : Thomas Matulesia
(Patimura), Anthony Reebok, Philip Latumahina,Danoiel S.
2. PERANG PADRI (1821 – 1837)
Latar belakangnya karena muncul gerakan
Wahabiah di Sumatera Barat, yang bertujuan memurnikan kehidupan Islam (kaum
Padri),tapi mereka mendapat tentangan dari kelompok Penghulu (kaum Adat),
Belada memihak kaum Adat.
Tokoh perlawanan : Muhammad Syahab (Imam
Bonjol), Tuanku Nan Cerdik, Tuanku Tambusai, Tuanku Nan Alahan.
3. PERANG DIPONEGORO (1825 – 1830)
Penyebab khusus : Belanda menancapkan
patok-patok pada Makan leluhur Pangeran Diponegoro, tanpa seizing beliau, yang akan
dibuat jalan melintasi makam leluhur Pangeran Diponegoro.
Penyebab umum : Belanda terlalu jauh ikut
campur dalam Kerajaan, kebiasaan minum miniman keras sudah masuk ke kalangan
istana.
Tokoh Perlawanan : Pangeran Diponegoro, Kyai
Maja, Sentot Ali Basyah Prawirodirjo, Pangeran Mangkubumi.
4. PERANG ACEH (1873 – 1904)
Latar belakang : Dibukanya Terusan Suez
menjadikan Aceh semakin strategis dalam perdagangan Internasional, Adanya
Traktat Sumatra, dimana Belanda boleh memperluas wilayah jajahannya ke Aceh,
maka Aceh mempersiapkan diri untuk berperang.
Tokoh Perlawanan : Panglima Polim, Teuku Cik
Ditiro, Cut Nyak Dien, Teuku Ibrahim, Teuku Umar.
5. PERANG BANJAR (1858 – 1866)
Latar Belakang : Belanda ikut campur dalam
penggantian Tahta kerajaan.
Tokoh Perlawanan : Pangeran Prabu Anom,
Pangeran Hidayat, Pangeran Antasari.
6. PERANG JAGARAGA (1849 – 1906)
Latar belakang : Adanya sengketa antaraBelanda
dengan raja Bali, mengenai hak Tawan Karang kapal Belanda yang terdampar di
Bali.
Tokoh perlawanan : Raja Buleleng, Gusti Gde
Jelantik (Patih Buleleng), Raja Karangasem.
GERAKAN PROTES PETANI
1. Ciomas, Jawa Barat (1886) : Muhammad Idris.
2. Condet,Jakarta Timur (1916): Entong Gendut.
3. Tangerang (1942) : Kaiin.
4. Sidoarjo, Jawa Timur (1903) : Kyai Kasam
Mukmin
5. Kediri (1907) : Dermojoyo.
6. Gerakan Ratu Adil.
POLITIK PINTU TERBUKA
Yaitu Kebijakan pemerintah Kolonial Belanda
yang memperbolehkan para pengusaha swasta asing selain Belanda untuk berusaha
dan menanamkan modalnya di Indonesia.
POLITIK ETIS
Yaitu kebijakan pemerintah Kolonial Belanda
untuk melakukan balas budi kepada Indonesia yang dianggap telah berjasa
terhadap Belanda.
Pelopor Politik Etis adalah Van Deventer.
ISI POLITIK ETIS :
1. Edukasi : menyelenggarakan Pendidikan
2. Irigasi : sarana Pengairan
3. Transmigrasi : perpindahan Penduduk.
Dalam pelaksanaannya, Politik Etis banyak
menyimpang dari ketentuan, sebagai contoh, dalam Pendidikan bertujuan
hanyauntuk mencari tenaga kerja yang Terdidik dan murah
KESADARAN NASIONAL INDONESIA
Yaitu mulai tumbuhnya rasa senasib
sepenanggungan dikalangan rakyat Indonesia untuk bisa bersatu, mencintai Tanah
Air, dan bisa lepas dari penjajahan.
FAKTOR PENDORONG LAHIRNYA KESADARAN NASIONAL
INDONESIA ADALAH :
1. INTERNAL : - Lahirnya golongan Terpelajar
- Penderitaan rakyat yang terus menerus akibat
penjajahan.
2. EKSTERNAL : - Kemenangan Jepang atas Rusia
1905
- Terpengaruh oleh gerakan Nasional di negara
lain (India, Filipina, Mesir)
ORGANISASI-ORGANISASI YANG BERDIRI :
1. BUDI UTOMO
Berdiri tanggal 20 Mei 1908, dirintis oleh Dr.
Wahidin Sudirohusodo. Didirikan oleh dr. Soetomo,Goenawan, Cipto Mangunkusumo,
R.T.Ario Tirtokusumo.
Budi Utomo bersifat Sosial dan Budaya.
2. SAREKAT DAGANG ISLAM (SDI)
Berdiri tahun 1909, didirikan oleh
K.H.Samanhudi
Tujuannya : membangun kekuatan baru dalam
perdagangan untuk melawan dominasi para pedagang dari Cina.
Sarekat Islam bercorak Ekonomi dan Agama.
Tahun 1911 SDI berubah menjadi Sarekat Islam
(SI)
3. INDISCHE PARTIJ (IP)
Didirikan pada tahun 1912 di Bandung oleh Tiga
Serangkai yaitu : Douwes Dekker, Cipto Mangunkusumo,dan Suwardi Suryaningrat.
Bertujuan untuk menyatukan semua golongan
masyarakat di Indonesia dalam semangat nasionalisme menuju Indonesia Merdeka.
Indische Partij bercorak POLITIK.
4. MUHAMMADIYAH
Didirikan di Yogyakarta tanggal 18 November
1912 Oleh K.H. Ahmad Dahlan. Bertujuan mengembangkan ajaran agama Islam,
memberantas ketidakbenaran.
Muhammadiyah bercorak Agama.
5. PERHIMPUNAN INDONESIA (PI)
Berdiri tahun 1925, Tokoh PI antar lain :
Mohammad Hatta, Ali Sastroamijoyo,Abdulmajid Joyodiningrat, Iwa Kusumasumantri,
Sastro Mulyono, Sartono,Gunawan Mangunkusumo, Nazir Datuk Pamuncak.
6. PARTAI KOMUNIS INDONESIA (PKI)
Berdiri tanggal 23 Mei 1920, tokohnya antara
lain :
Semaun dan Darsono. PKI berpegang teguh pada kebijakan KOMINTERN.
PKI berjuang dengan cara Membuat kerusuhan, pemberontakan, dan pemogokan.
7. PARTAI NASIONAL INDONESIA (PNI)
Berdiri tanggal 4 Juli 1927 di Bandung dibawah
pimpinan Ir. Soekarno. PNI bercorak Politik.
Tujuan PNI : Mencapai Indonesia Merdeka dengan
usaha sendiri. Ideologi PNI :
MARHAENISME.
8. PERSATUAN BANGSA INDONESIA (PBI)
Berdiri tahun 1930 di Surabaya, tokohnya
dr.Soetomo.
PBI menitikberatkan pada usaha memperbaiki kesejahteraan rakyat, membentuk
serikat pekerja,
Koperasi, pengajaran dan pendidikan.
Pada tahun 1935, PBI dan Budi Utomo bergabung
membentuk PARINDRA (Partai Indonesia Raya).
9. GABUNGAN POLITIK INDONESIA (GAPI)
Berdiri tanggal 21 Mei 1939 di Jakarta. Tokoh
GAPI antara lain Muhammad Husni Thamrin, Amir Syarifuddin, Abikusno
Cokrosuyoso. GAPI menyerukan Indonesia berparlemen.
SUMPAH PEMUDA 28 OKTOBER 1928
Berawal dari Kongres Pemuda Indonesia I di
Jakarta tanggal 30 April 1926, dalam kongres itu Mohammad Yamin mengusulkan
agar bahasa Melayu ditetapkan sebagai bahasa persatuan Indonesia. Kongres
Pemuda II berlangsung tanggal 27, 28 Oktober 1928, menghasilkan SUMPAH PEMUDA,
ditetapkannya lagu Indonesia Raya,
dan bendera Merah Putih sebagai bendera
Nasional.
BENTUK PERJUANGAN PERGERAKAN NASIONAL :
1. Perjuangan Kooperasi/kerjasama, dilakukan
dengan
cara kerjasama dengan Penjajah,tetapi tidak
melupakan tujuan utmanya, Indonesia Merdeka.
2. Perjuangan Non Kooperasi/tidak bekerjasama,
cara
yang digunakan lebih radikal.
3. Gerakan di bawah Tanah yaitu gerakan yang
dilaksanakan secara rahasia, yang dipimpin oleh Sutan Syahrir.
PERANAN PERS DAN WANITA DALAM PERGERAKAN
NASIONAL
A. Peranan Pers dalam Pergerakan Nasional
Pers/media masa pada saat perjuangan sangat berperan
dan dibutuhkan masyarakat. Pers lahir dan berkembang sejalan dengan berdirinya
organisasi pergerakan Nasional Indonesia.
Contoh Pers : Darmo Kondo, Oetosan Hindia, De
Express, Hindia Poetra/Indonesia Merdeka.
B. Peranan Wanita dalam Pergerakan Nasional
Dalam pergerakan Nasional, peranan Wanita
sangat terasa, mereka bergerak, baik secara perorangan, maupun organisasi.
Pelopor pergerakan Wanita :
R.A. Kartini, Dewi Sartika, dan Maria Walanda
Maramis,
REVOLUSI AMERIKA
Latarbelakang kedatangan bangsa Eropa ke
Amerika :
1. Faktor Politik
Di Eropa pada abad ke 17 tidak ada kebebasan
berpolitik, Raja berkuasa absolute, sewenang-wenang. Mereka yang ingin mendapatkan kebebasan politik
memilih pindah ke Amerika.
2. Faktor Agama
Di Eropa pada abad ke 17 tidak ada kebebasan
beragama, golongan Puritan selalu tertindas oleh golongan Anglikan, mereka yang
ingin mendapatkan kebebasan beragama memilih pindah ke Amerika.
3. Faktor Ekonomi
Di Eropa pada abad 17 masyarakat hidup
terkekang, tidak ada kebebasan dalam ekonomi, raja bertindak semena-mena,
mereka yang ingin mendapatkan kebebesan dalam Ekonomi memilih pindah ke
Amerika.
4. Faktor Sosial
Akibat Revolusi Industri di Inggris banyak
terjadi pengangguran, kejahatan, yang berakibat penuhnya penjara-penjara di
Inggris oleh tahanan. Sebagian dari narapidana diasingkan ke Amerika.
Terbentuknya Koloni-koloni Inggris di Amerika
Utara
Koloni adalah daerah tempat pemukiman para Imigran. Nama-nama koloni : Virginia, New Hampshire, Georgia, Massachusets,
Rhode Island, Connecticut, New York, New Jersey, Pennsylvania, Delaware,
Maryland, North Carolina, South Carolina
.
LATAR BELAKANG PEMBERONTAKAN KOLONI :
1.
Perang Tujuh Tahun
2.
Kebijakan baru Pemerintah Inggris pada Koloni
3.
No Taxation Without Representetion
4.
Kongres Kontinental
5. Boston Tea Party
TOKOH-TOKOH PERJUANGAN AMERIKA:
1.
George Washington
2.
Thomas Jefferson
3.
John Adams
4.
James Wilson
5. Alexander Hamilton.
6. Samuel Adam
7. Benjamin Franklin
Deklarasi kemerdekaan Amerika serikat terjadi pada tanggal 4 Juli 1776.
Pengaruh Revolusi Amerika adalah mulai
ditegakannya faham Demokrasi, banyak Negara-negara terjajah yang memberontak
dan merdeka.
REVOLUSI INDUSTRI DI INGGRIS
Revolusi Industri adalah Perubahan secara
cepat tentang cara-cara pembuatan barang, yang tadinya menggunakan tenaga
manusia (manufacture), diganti menggunakan tenaga mesin.
Latar belakang terjadinya revolusi Industri :
1. Inggris kaya akan sumberdaya alam dan SDM
2. Inggris memiliki Koloni yang luas
3. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
4. Perkembangan system ekonomi liberal
5. Revolusi Agraria
DAMPAK REVOLUSI INDUSTRI :
1. Kapitalisme
2. Pengambilalihan Tanah untuk lahan Industri
3. Imperialisme Modern yaitu nafsu untuk
menjajah daerah lain untuk kepentingan Industri.
REVOLUSI PRANCIS
Revolusi Prancis terjadi pada tanggal 14 Juli
1789.
Faktor penyebab Revolusi Prancis :
1. Pembedaan Kelas/Kasta dalam masyarakat.
2. Kebangkrutan Pemerintahan Monarki Absolut.
3. Lahirnya para pemikir-pemikir baru tentang
Negara :
- Montesquieu (1689-1755)
- Jean Jacques Rousseau (1712-1778)
- Voltaire (1694-1778).
4. Terpengaruh oleh Revolusi Amerika.
Dampak Revolusi Prancis :
1. Politik, faham Liberalisme semakin
berkembang, Pemakaian Undang-undang, banyak bermunculan Negara berbentuk
Republik.
2. Ekonomi, sistim ekonomi Merkantilisme
dirubah menjadi Liberal, petani menjadi pemilik tanah, sistim paja feudal
dihapuskan.
3. Sosial,feodalisme dalam kasta dihapuskan,
hak asasi manusia lebih ditegakan, hak milik rakyat dilindungi, semua warga
Negara punya hak sama dalam Pendidikan.
Pada Revolusi Amerika, Prancis membantu perang
kemerdekaan Amerika yang dipimpin Jendral Lafayette.
PERANG DUNIA I
Perang Dunia I terjadi tahun 1914-1918.
Penyebab Khusus Perang Dunia I : Terbunuhnya
Putra Mahkota Austria-Honggaria yang bernama Franz Ferdinand di Sarajevo, oleh
seorang mahasiswa Serbia yang bernama Gabriel Princip.
Penyebab Umum Perang Dunia I :
1. Berkembangnya Nasionalisme.
2. Persaingan Politik dan Ekonomi.
3. Pembentukan Aliansi Militer
4. Perlombaan dalam bidang senjata
Akhir dari Perang Dunia I adalah Triple
Alliance kalah, maka munculah Perjanjian Versailles 1919 yang isinya sangat
memberatkan Jerman dan Sekutunya. Tokoh-tokoh yang merancang perjanjian
Versailles : Woodrow Wilson (USA), Lioyd George (Inggris), Georges Clemenceau
(Prancis), dan Vittorio Orlando (Italia).
Jepang dalam Perang Dunia I memihak Sekutu,
karena Jepang menginginkan wilayah jajahan Jerman di Tiongkok Selatan yang kaya
akan biji besi.
Akibat Perang Dunia I :
1. Terjadi Krisis Ekonomi Dunia (Malaise)
2. Lahir Negara-negara baru di Asia dan Eropa.
3. Perekonomian dikendalikan oleh Negara (etatisme)
4. Peranan buruh makin kuat.
5. Lahir Liga Bangsa-bangsa (LBB).
PERANG DUNIA II
(1939 – 1945)
Faktor penyebab Khusus Perang Dunia II adalah
:
1. Serbuan kilat Jerman kepada Polandia,
sebuah Negara yang baru merdeka dan masih berada di bawah pengawasan LBB, pada
tanggal 1 September 1939.
2. Serbuan pasukan Jepang terhadap Pangkalan
militer Amerika Serikat di Pearl Harbour (Hawaii) pada tanggal 7 Desember 1941.
Faktor penyebab Umum Perang Dunia II :
1. Perlombaan menciptakan senjata baru.
2. Politik balas dendam Jerman kepada sekutu.
3. Kegagalan LBB dalam mencegah perang.
4. Munculnya faham UltraNasionalisme/Fasis.
5. Timbulnya Pemerintahan Diktator.
Faham UltraNasionalis adalah : suatu faham
yang terlalu mencintai dan terlalu membanggakan Negara sendiri.
Faham Ultra Nasionalis berkembang di Negara-negara :
1. Jerman (Nazi) di bawah pimpinan Adolf
Hitler
2. Jepang di bawah pimpinan Kaisar Hirohito
3. Italia di bawah pimpinan Benito Musollini.
Perang Dunia II terbagi dalam 2 blok :
1. Blok Sekutu : Amerika Serikat, Inggris,
Prancis, Rusia, Australia, Belanda, dll
2. Blok Sentral : Jerman, Jepang, Italia, Turki, Mesir.
Diawal pertempuran, blok Sentral banyak
mengalami kemenangan, tetapi selanjutnya blok Sentral terus menerus mengalami
kekalahan.
Politik Agresi militer : Italia (Italia
Iredenta), Jerman (Lebensraum), Jepang (Hakko-Ichi-U)
AKIBAT PERANG DUNIA II :
A. Bidang Politik
1. Muncul dua Negara Adikuasa (Super Power)
yaitu
Amerika Serikat dan Uni Soviet.
3. Timbul Perang Dingin antara NATO dengan PAKTA WARSAWA
4. Munculnya Negara-negara merdeka di Asia.
B. Bidang Ekonomi
1. Tampilnya Amerika Serikat sebagai kekuatan
Ekonomi baru
3. Perekonomian dunia terbagi atas : Sistem
Ekonomi
Liberal, System Ekonomi Terpimpin/Komando, dan
Sistem Ekonomi Campuran.
C. Bidang Sosial
1. Munculnya Gerakan Sosial.
2. Munculnya Lembaga Internasional untuk
menjaga dan
Memelihara perdamaian dunia, yang dipelopori
oleh
Franklin Delano Roosevelt (AS), Herry S.
Truman (Inggris), Winston Churchill (Inggris), Joseph Stalin (Uni Soviet).
KEBANGKITAN BANGSA-BANGSA ASIA AFRIKA
Latar belakang Kebangkitan Negara-negara ;
A. Faktor Ekstern :
1. Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905
2. Terpengaruh Gerakan Nasinal Negara lain
B. Faktor Intern :
1. Munculnya Golongan Terpelajar
2. Penderitaan Rakyat yang terus menerus akibat penjajahan.
KEBANGKITAN NASIONAL INDIA
Pemberontakan bersenjata (1857-1859) terkenal
dengan The Great Indian Mutiny, dengan tujuan mengusir EIC dari India dan
mengembalikan kekuasaan Moghul.
Gerakan Sosial Keagamaan dan Pendidikan :
- Brahma Samaj (Rammohan Roy dan Dwarakanath
Tagore) Bertujuan menghapus Kasta dan trdisi kuno yang bertolak belakang dengan
kemanusiaan.
- Santiniketan (Rabindranath Tagore),
tujuannya adalah menanamkan rasa cinta Tanah Air dan budaya India.
Gerakan Politik, Kongres India (All Indian
National Congress). didirikan oleh Allan O. Hume 1885, Tokoh-tokohnya : Mahatma
Gandhi, Pandit Jawaharlal Nehru, dan Bal G. Tilak. Dari kalangan Islam :
Muhammad Ali Jinnah, Iskandar Mirza, dan Liquat Ali Khan.
Geraka yang dilakukan Mahatma Gandhi :
1. Ahimsa : Gerakan melawan tanpa kekerasan
2. Satya Graha : Menolak Kerjasama dengan
Inggris.
3. Hartal : Mogok bersama jika terjadi
kekerasan.
4. Swadeshi : Gerakan membuat dan menggunakan
Bakah-bahan buatan dalam negeri, untuk menghancurkan
industri Inggris.
India merdeka penuh tanggal 26 Januari 1950,
dengan Presiden pertamanya RAJENDRA PRASAD.
GERAKAN TURKI MUDA
Gerakan Turki muda muncul pada tahun 1890-an
sebagai reaksi atas kemerosotan Turki dan pemerintahan Totalitarian Sultan
Abdulhamid II, gerakan ini dipelopori oleh golongan terpelajar.
GERAKAN NASIONAL TURKI
Dipimpin oleh Mustapha Kemal Pasha, seorang
pahlawan dalam Perang Dunia I, beliau menghapuskan pemerintaha Monarki, dan
pada tanggal 29 Oktober 1923, Turki berubah menjadi Republik.
Pembaharuan Mustapha kemal Pasha :
1. Konstitusi Negara disesuaikan dengan Barat.
2. Urusan Agam dan Nagara dipisahkan.
3. Huruf Arab diganti dengan huruf latin
4. Sistim Ekonomi dikendalikan Negara
(komando).
5. Membangun Industri yang modern.
Mustapha kemal Pasha terkenal dengan julukan
ATTATURK (Bapak Bangsa Turki).
KEBANGKITAN NASIONAL CINA
Berwal dari masuknya Inggris ke Cina melalui
Perang Candu tahun 1842. Nasinalisme Cina dipimpin oleh golongan Terpelajar,
dipelopori oleh Dr. Sun Yat Sen.
Pada tanggal 10 Oktober 1911 melakukan
revolusi di Wuchang (The Double Ten Day), Cina menjadi Negara Republik. Dasar
Negarnya SAN MIN CHU-I (Nasionalis, Demokratis,dan Sosialisme). Dr. Sun Yat Sen
meninggal pada tahun 1925, pipinan partai Kuomintang dipegang oleh Chian
Kai-Shek, tahun 1928, Kuomintang berhasil menyatukan Cina. Lawan dari Partai Kuomintang adalah Partai
Kun Chan Tang (Komunis).
KEBANGKITAN NASIONAL FILIPINA
Nasionalisme Filipina dipelopori oleh golongan
Terpelajar seperti : Jose Rizal, Graciano Lopez Jaena, Marcelo H. del Pilar dan
Antonio Luna. Pada tahun1896, Filipina bangkit melawan Spanyol, dengan bantuan
Amerika akhirnya dapat Mengalahkan Spanyol. Tetapi Amerika malah mejajah
Filipina. Pada tanggal 4 Juni 1946, Filipina secara resmi menjadi Republik
Merdeka,dengan Presiden pertamanya MANUEL ROXAS.
KEBANGKITAN NASIONAL MESIR
Nasionalisme Mesir dipelopori oleh para
Cendikiawan, tahun 1907 mereka membentuk Kongres Nasional yang dipimpin
Musthapa Kamil. Pada tahun 1922, Inggris memberikan kemerdekaaan kepad mesir,
tetapi Inggris masih tetap memegang kendali pemerintahan. Pada bulan Juni 1953, Mesir dideklarasikan sebagai
Negara Republik dengan Presidennya Muhammad Naguib.
MASA PENDUDKAN JEPANG DI INDONESIA
Tujuan jepang manguasai Indonesia :
1. Menjadikan Indonesia sebagai sumber pemasok
bahan-bahan mentah bagi industri Jepang.
2. Menggalang rakyat Indonesia untuk menjadi
bagian dari kekuatan membendung pasukian Sekutu.
Jepang mulai mendarat di Indonesia pada tanggan
1 Maret 1942, dan pada tanggal 9 Maret 1942, Jepang mengalahkan Belanda
(Jendral Ter Poorten),pimpinan Jepang adalah Jendral Imamura. Pada saat Jepang
masuk ke Indonesia mereka disambut dengan bangga oleh rakyat Indonesia, karena
Jepang mempropagandakan GERAKAN 3 A (Nipon Cahaya Asia, Pelindung Asia,
Pemimpin Asia).
Setelah 3 A gagal, muncul PUTERA (Pusat Tenaga
Rakyat), kemudian diganti lagi menjadi JAWA HOKOKAI (Perhimpunan Kebaktian
Masyarakat Jawa) yang bertuas untuk menggalang seluruh potensi yang ada di
masyarakat agar bisa membantu Jepang sepenuhnya.
Pada masa penjajahan jepang ternyata rakyat
lebih sengsara, mereka bertindak sangat kejam, tidak punya rasa
perikemanusiaan.
EKSPLOITASI SUMBER DAYA ALAM :
Seluruh Sumber Daya Alam Indonesia dikerahkan
untuk kepentingan Jepang ,demi kemenangan dalam perang Perang Asia Timur Raya.
EKSPLOITASI SUMBER DAYA MANUSIA
Rakyat Indonesia benyak dijadikan ROMUSHA
(pekerja paksa),tanpa memperhatikan hak dan kesehatannya, banyak juga rakyat
Indonesia yang dipekerjakan di luar negeri. Maereka semuanya diperas tenaganya,
lading, sawah milik mereka banyak yang terbengkalai tidak terurus.
Untuk menghadapi Sekutu maka dibentuklah :
1. Seinendan (Barisa Pemuda) 9 Maret 1943
2. Fujinkai (himpunan Wanita) Agustus 1943
3. Keibodan (Barisan pembantu Polisi)
4. Organisasi Militer : HEIHO (Pembantu
Prajurit),
PETA (Pembela Tanah
Air).
Berikut diatas adalah mengapa bangsa Eropa datang ke Indonesia. Bila ada kekurangan mohon kritik dan sarannya :D THANKS
Comments
Post a Comment